Pemerintah Nagari sako selatan Pasia talang terus menunjukkan komitmennya dalam upaya percepatan penurunan angka stunting dan gizi kurang,Salah Satu langkah strategis yang di ambil adalah menggandeng petugas kesehatan,koordinator Balai KB dan Mahasiswa KKN Unand Padang.

hal ini disampaikan ole Nita Sesriwati,SE dalam sambutannya yang digelar di aula kantor wali nagari Sako Selatan Jum'at 25 Juli 2025.

Melibatkan Mahasiswa KKN adalah langkah penting dalam memperkuat edukasi kepada masyarakat,khususnya dibidang gizi seimbang ,pemantauan tumbuh kembang balita serta Prilaku hidup Sehat.

Stunting merupakan tanggung jawab bersama untuk menjadi orang tua asuh kepada Balita yang bersiko stunting,baik itu pihak pemerintahan Nagari,Petugas Kesehatan serta Perusahaan-Perusahaan.dalam mempercepat penurunan angka stunting  para kader di haruskan untuk turun lapangan untuk memantau tumbuh kembang anak yang tidak ikut ke posyandu untuk di timbang setiap bulannya.pihak nagari  dan mahasiswa KKN melakukan edukasi dan Pendampingan kepada masyarakat yang mempunyai balita.

Nagari Sako Selatan sudah menunjukkan tren positif dalam penanggulangan stunting dan telah mengalami penurunan angka stunting yang semula 36 orang menjadi 30 orang.upaya tersebut akan berlanjut sampai Nagari sako selatan Bebas dari stunting guna menciptakan generasi yang Sehat,cerdas dan mempunyai daya saing guna menghadapi  Generasi Emas 2045 mendatang.